Tata kelola anggaran daerah binawidya memegang peran yang sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebagai salah satu instrumen pengelolaan keuangan publik, tata kelola anggaran daerah binawidya harus dilakukan secara transparan, akuntabel, dan efektif guna memastikan dana publik digunakan dengan tepat sasaran untuk kesejahteraan masyarakat.
Menurut Dr. Muhammad Syafi’i Antonio, seorang pakar ekonomi Islam, “Peran tata kelola anggaran daerah binawidya tidak hanya sebatas pada pengelolaan keuangan semata, tetapi juga harus mampu memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Hal ini dapat terwujud apabila anggaran daerah dikelola dengan baik dan transparan, serta dilakukan evaluasi secara berkala untuk memastikan efektivitas dan efisiensi penggunaan dana publik.”
Dalam konteks Indonesia, tata kelola anggaran daerah binawidya juga diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Pasal 86 ayat (1) UU tersebut menyatakan bahwa “Pengelolaan keuangan daerah dilakukan secara transparan dan akuntabel sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi, efisiensi, efektivitas, dan keadilan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”
Namun, dalam prakteknya, masih terdapat beberapa tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan tata kelola anggaran daerah binawidya. Salah satunya adalah rendahnya tingkat keterbukaan informasi terkait pengelolaan keuangan daerah, sehingga masyarakat sulit untuk memantau penggunaan dana publik secara langsung. Hal ini dapat mengakibatkan potensi penyalahgunaan dan korupsi dalam pengelolaan keuangan daerah.
Oleh karena itu, diperlukan upaya yang lebih serius dari pemerintah daerah untuk meningkatkan tata kelola anggaran daerah binawidya guna mendukung kesejahteraan masyarakat. Hal ini dapat dilakukan melalui penerapan teknologi informasi dalam pengelolaan keuangan daerah, peningkatan keterbukaan informasi kepada masyarakat, serta peningkatan kapasitas aparat pemerintah dalam pengelolaan keuangan daerah.
Sebagaimana disampaikan oleh Prof. Dr. Bambang Brodjonegoro, M.Sc., “Tata kelola anggaran daerah binawidya yang baik akan memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah daerah untuk terus melakukan reformasi dalam pengelolaan keuangan daerah guna memastikan dana publik dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat secara luas.”